Postingan

Pertemuan 9: pembangunan teks dan pemodelan

Gambar
PEMBANGUNAN TEKS DAN PEMODELAN  Tujuan Pembelajaran; 1. Siswa dapat Menganalisis isi teks iklan sesuai bidang pekerjaan 2. siswa mampu  Menganalisis struktur dan ciri kebahasaan teks iklan. Materi pembelajaran: Cara untuk memahami iklan secara benar adalah menganalisis isinya. Analisis mencakup dua versi, yaitu  1. Analisis iklan yang dibuat sendiri agar dapat membuat iklan yang baik, menarik dan unggul. 2. Analisis iklan yang dibaca agar mendapatkan produk yang unggul, tidak tertipu dan memuaskan.  Berikut ini adalah kriteria yang digunakan untuk menganalisis teks iklan, yaitu; 1.  Struktur isi: A. Headline , yaitu bagian terpenting dr sebuah iklan berfungsi sebagai penarik perhatian khalayak.biasanya ditulis dengan huruf yg lebih besar, menggunakan kaya2 yang singkat,persuasif dan artistik.headline mengemban tugas menjawab pertanyaan( apa kebaikan merek itu?)  B. Badan (body copy), Adalah penjelas. Pesan2 yang hendak disampaikan kepada calon pembeli harus diuraikan dengan baik. Pengu

Pertemuan 8 KD 3.7. Menilai isi dua buku fiksi

Gambar
Tujuan Pembelajaran:  Setelah mempelajari bab ini, peserta didik diharapkan mampu: 1. Menilai isi buku fiksi dan buku pengayaan 2. Menyusun laporan hasil diskusi buku tentang satu topik.  Uraian materi Menilai isi buku fiksi dan non fiksi tidak lain adalah menjabarkan kandungan isi buku atau mengkritisi isi buku.  Buku fiksi adalah buku yang dibuat atas dasar imajinasi. Ciri ciri buku fiksi: 1. Memiliki amanat yang tersirat dalam cerita. 2. Memiliki alur atau plot. 3. Adanya penokohan. 4. Adanya latar. 5. Adanya sudut pandang.  6.penulis dapat menjadi tokoh dan narator. Unsur buku fiksi: 1. Unsur intrinsik. 2. Unsur ekstrinsik. Buku non-fiksi adalah buku yang dibuat atas dasar atas fakta atau hal hal yang benar benar terjadi.  Ciri ciri buku nonfiksi: 1. Bahasa yang digunakan bahasa baku. 2. Mengandung informasi yang sesuai fakta.  3. Ditulis berdasarkan pengamatan atau penelitian.  Manfaat menganalisis buku: 1. Membantu pembaca mengetahui gambaran dan penialain umum buku. 2. Mengetahu

Pertemuan 7 KD. 4.5 Menyeleksi ragam informasi teks editorial bidang pekerjaan.

Tujuan Pembelajaran: setelah mempelajari bab ini, peserta didik diharapkan mampu: 1. Menyeleksi ragam informasi sebagai bahan teks editorial. Uraian materi: Berikut ini merupakan isi dan fungsi teks editorial menurut William M.Pinkerton: 1. Menjelaskan berita: teks editorial mampu menjelaskan berita dengan interpretasi dan sudut pandang subjektif redaksi. 2. Mengisi informasi latar belakang: teks editorial mampu mengaitkan suatu berita dengan realitas sosialnya.  3. Memprediksi masa depan: tekseteks dapat memprediksi apa yang akan terjadi di masa depan. 4. Meneruskan penilaian moral: teks editorial dapat memberikan penilaian dan menyatakan sikap suatu peristiwa. Sementara itu, David Dary membagi teks editorial ke dalam 6 jenis: 1. Tajuk informatif: menjelaskan fakta khusus 2. Tajuk interpretatif: menjelaskan fakta penting secara tersembunyi. 3. Tajuk argumentatif: biasanya berisi masalah politik. 4 Tajuk ajakan aksi: mengajak pembaca melakukan sesuatu. 5. Tajuk persuasif: meyakinkan kh

Pertemuan 6.KD Menganalisis struktur kebahasaan teks editorial berkaitan dengan bidang pekerjaan

Gambar
Tujuan Pembelajaran:  setelah mempelajari bab ini peserta didik diharapkan mampu mengidentifikasi unsur kebahasaan teks editorial.. Teks editorial dapat dipahami sebagai artikel yang mewakili opini atau sikap media terhadap sebuah isu untuk merefleksikan sikap mayoritas dari dewan redaksi.penulis editorial mencoba membangun argumen dan mengajak pembaca untuk berpikir tentang opini yang sudah dibuat.  Struktur teks esitorial; 1. Pengantar: diawali dengan penjelasan/isu/kontroversi yang dipaparkan dalam bentuk lead, mencakup pertanyaan 5w+1 h 2. Penjelasan objektif: menggunakan beragam fakta untuk menyatakan opini secara objektif. 3. Sudut pandang akurat: berisi pendapat atau sanggahan jika tidak setuju dengan pemaparan atau menarik fakta atau kutipan orang lain yang mendukung pendapat kamu. 4. Opini langsung menyanggah: memberikan alasan atau analogi untuk menyanggah secara langsung penjelasan yang ada dalam teks editorial. 5. Opini profesional: memberikan pendapat yang diakhiri dengan

Pertemuan 5.KD 3.5 Mendeskripsikan informasi dalam teks editorial

Tujuan Pembelajara: Setelah mempelajari Bab ini, peserta didik diharapkan mampu: 1. Mengidentifikasi informasi dalam teks editorial Uraian materi Dalam pengertian yang lebih sederhana, teks editorial merupakan tulisan yang berisi kupasan masalah aktual atau yang baru saja terjadi dan menjadi bahan pembicaraan di masyarakat.  Teks editorial mengungkapkan informasi atau masalah aktual, penegasan pentingnya masalah, opini redaksi tentang masalah tersebut, kritik dan saran atas permasalahan serta harapan redaktur akan peran serta pembaca. Teks editorial ada yg berupa fakta ada juga yang berupa opini. Berkaitan dengan pernyataan berupa fakta dan opini, teks editorial umumnya bersifat sebagai berikut: 1. Krusial, yaitu ditulis secara berkala. 2. Situasional, yaitu isinya menyikapi situasi yang berkembang di masyarakat. 3. Konsisten, yaitu memiliki karakter atau konsistensi yangvteratur. 4. Politis, yaitu terkait erat dengan media. Berdasarkan sifat tersebut, ciri-ciri teks editorial adalah:

Pertemuan 4, KD.3.4 Menganalisis kebahasaan cerita atau novel sejarah

Gambar
Tujuan Pembelajaran: Setelah mempelajari bab ini, peserta didik diharapkan mampu: 1. Menganalisis kebahasaan cerita atau novel sejarah. 2. Mengontruksi nilai-nilai dari informasi cerita sejarah. 3. Menulis cerita sejarah dengan memperhatikan kebahasaan. Uraian Menganalisis kebahasaan cerita atau novel sejarah dapat diartikan sebagai penguraian cerita atau novel sejarah ke dalam bagian- bagian yang lebih detail. Jika cerita atau novel sejarah tersebut berupa fakta, waktu menjadi penanda penting. Sementara itu, jika cerita atau novel berisi cerita fiksi,simbol-simbol atau metafora menjadi bagian yang patut dipertimbangkan. Kriteria yang digunakan untuk menganalisis cerita atau novel sejarah berbentuk fakta adalah: 1. Struktur teks 2. Bahasa yang digunakan 3. Teknik penulisan 4. Makna yang terdapat didalamnya Kriteria untuk menganalisis cerita atau novel sejarah berbentuk fiksi adalah: 1. Tema 2. Alur 3. Penokohan 4.latar/setting 5. Sudut pandang 6. Majas 7.nilai didik Kaidah kebahasaan c

pertemuan 3. KD 3.3 Menganalisis informasi mencakup orientasi, rangkaian kejadian, komplikasi, dan resolusi dalam cerita sejarah lisan dan tulis

Gambar
TUJUAN PEMBELAJARAN: Setelah mempelajari bab ini, peserta didik diharapkan mampu: 1. mengidentifikasi informasi dalam cerita sejarah lisan atau tulis. 2. menganalisis cerita atau novel sejarah. secara umum cerita sejarah dapat dapat dijelaskan sebagai karangan atau cerita yang menyajikan suatu peristiwa atau kejadian atau bagaimana peristiwa itu berlangsung berdasarkan urutan waktu. peristiwa itu benar benar terjadi atau berupa khayalanseperti novel, roman dan sejenisnya untuk mengidentifikasi cerita sejarah, kriteria yang digunakan adalah sebagai berikut: 1.  Berdasarkan peristiwa, cerita sejarah dapat dibagi menjadi menjadi dua, yaitu cerita sejarah yang benar-benar terjadi dan cerita sejarah yang berupa khayalan. 2.  Berdasarkan tujuan, cerita sejarah dapat diidentifikasi menjadi dua yaitu cerita sejarah ekspositoris dan cerita sejarah sugestif. cerita sejarah ekspositoris bertujuan memperluas pengetahuan pembaca. tahapan tahapan dalam suatu proses disampaikan menggunakan bahasayang